Selamat Datang di Nishae Poenya Blog

Sabtu, 22 Desember 2012

Cerita


Burung Hantu dan Jangkrik 

Di sebuah hutan dekat dengan sebuah sungai, hiduplah seekor jangrik, dia hanya sebatang kara. Setiap hari dia hanya hidup sendiri mencari teman. Suatu hari dia menyusuri sebuah hutan, namun di tengah hutan dia merasa sangat haus. Dia berhenti sejenak untuk beristirahat. Setelah itu dia melanjutkan perjalanan lagi, dia berusaha mencari sebuah sungai untuk menghilangkan rasa hausnya. Dia brjalan teruz dan menemukan sebuah sungai di depannya. Lalu dengan terburu-buru dia mendatangi sungai itu dan meminum airnya. “uhh seger sekali, aku merasa segar kembali” kata jangkrik itu dalam hati. Setelah itu ia mampu bersuara dan bernyanyi “krikk..krikk..krikkk”. tiba-tiba ada se ekor burung hantu mendekatinya. Ia sangat terkejut, dan takut. Burung hantu itu ingin memakannya karena sedang lapar. Ia berlari dan bersembunyi dari burung hantu itu, namun burung hantu itu tetp mengejarnya. Dengan kecerdasan yang dimilikinya ia mampu lolos dari burung hantu dan selamat dari mautnya. Burung hantu itu pergi karena kehilangan jejak jangkrik. Merasa lega jangkrik itu melanjutkan perjalananya. Ia menyusuri hutan
Tiba-iba ada suara burung minta tlong..
“tolong…tolong…tolong….
Lalu ia mencari suara itu ternyata se ekor burung hantu sedang berkelahi dengan se ekor ular yang sangat ganas. Dengan seketika ia berpikir bagaimana caranya membantu burung hantu tersebut. Dia menemukan sebuah ide. Ia membuat jebakan dengan daun-daun kering dibentuk seekor tikus dan diletakan di dekat sebuah lubang yang sangat dalam. Lalu ia memanggil burung hantu itu.
“Hey teman ayo ke sini “. Teriak jangkrik itu
Dengan rasa lega burung hantu menjawab “ ia teman. Ada apa?”
“kemarilah, aku sudah membuat jebakan buat ular itu”
Burung hantu mendekati jangkrik itu dan sang ular mengikuti langkahnya. Ia masuk ke luang itu karena ingin memangsa tikus. Jebakan jangkrik berhasil. Burung hantu selamat dari ular itu. “terimasih teman kau telah menyelamatkanku, kau sangat baik hati” kata butrung hantu itu. “ iya sama-sama temanku.”
Maukah kau menjadi sahabatku, jangkrik.?” Tanya burung hantu
Dengan bahagia jangkrik menjawab”dengan senang hati”
Akhirnya jangkrik dan burung hantu bersahabat. Mereka hidup bersama, setiap hari mereka bermain dan mencari makan bersama. Walaupun mereka berbeda namun mereka sangat kompak. Setiap burung hantu terbang sang jangkrik selalu di bawanya. Mereka berkeliling hutan bersama. Sang jangkrik bahagia karena telah mendapatkan teman sejati. Dia tidak kesepian lagi. (Nishae)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar